Jumat, 05 Juni 2015

MEREDAKAN SCABIES/GUDIKAN/KUDIS SECEPATNYA

SCABIES/GUDIKAN/KUDIS merupakan penyakit kulit disertai ruam dan rasa gatal yang amat sangat amat menyiksa terutama di malam hari. Bila anda terjaga dari tidur malam karena merasa gatal, saya ucapkan “SELAMAT ANDA MENDERITA SCABIES”. ^-^ bercandaa…… Untuk selanjutnya saya akan menggunakan kata scabies untuk mewakili nama penyakit ini. Karena kata gudik dan kudis terkesan mengerikan :p
Saya pribadi sempat menderita scabies dan rasanya betul-betul menderita. Cukup lama saya harus bersama kutu-kutu (Sarcoptes scabei) yang membuat hari-hari saya tidak tenang, malam-malam tidur saya terjaga hanya untuk menggaruk. Betul betul betul betul menyebalkan >,<. Tentunya saya berobat dari Rumah Sakit (RS) satu hingga ke RS kusta. Dari RS Kusta itu saya diberi resep obat, salep dan bedak yang harganya lumayanlah, seingat saya 80ribuan. Dokternya menyarankan untuk merendam semua pakaian saya dengan air panas kemudian dicuci, menjemurnya dibawah terik matahari, lalu menyetrika pakaian sebelum digunakan. Hindari pemakaian sabun dan handuk secara bersama karena scabies ini menular. Obat dari RS Kustanya manjur, bedaknya dingin pokoknya adem banget kalau habis treatment serangkaian resep obat itu, sayangnya aroma salep benar-benar menyengat karena berbahan sulfur jadinya yahh berbau sulfur. Resep obatnya habis di minggu ke 2 dan harus check up lagi, tapi untuk pergi ke RS Kusta itu lagi  harus melewati beberapa kota, sebut saja jauh dari tempat tinggalku. Treatmentnya terhenti dan kutu-kutu itu kembali mengamuk. Akhirnya saya coba-coba browsing, mencoba setiap tips untuk mengatasi scabies ini.
Saya kemudian menyimpulkan beberapa point-point penting:
  1. Scabies disebabkan oleh kutu (Sarcoptes scabei), maka cari bahan alami untuk membasmi kutu
  2. Scabies menular dan melekat diserat kain maka hindari pemakaian barang secara bersama seperti; handuk, seprai, baju, spongemandi, sabun, dll
  3. Salep yang diresepkan dari RS berbahan sulfur dan beberapa artikel menyebutkan sulfur sebagai obat untuk mengatasi scabies
  4. Air panas digunakan merendam pakaian untuk mematikan kutu. Artikel lain juga menyebutkan menggunakan air panas untuk mengompres bagian tubuh yang gatal karena itu saya juga pernah ke pemandian air panas. Ada pula yang menyarankan untuk memanaskan sendok stainless dengan bantuan lilin  kemudian kembali ditempel ke bagian yang gatal. ini seperti efek setrika yaa
  5. Scabicid dan Scabimite merupakan salep generik yang paling banyak disarankan. Saya pribadi prefer ke Scabimite dan sebaiknya beli yang ukuran besar karena pemakaian untuk seluruh tubuh. Harga scabimite ukuran besar 70ribuan.
Berdasar dari kesimpulan-kesimpulan itu saya kemudian memulai treatment saya sendiri tapi ada yang perlu kalian garis bawahi untuk memulai treatment ini.
semua penyakit datangnya dari Allah SWT maka mintalah kesembuhan padaNya,, intropeksi diri ketika kita menderita suatu penyakit mungkin cobaan atau penghapus dosa kecil. Mulailah segala sesuatu dengan mengharap kesembuhan dariNya karena yang kita lakukan hanyalah berusaha. Kedua, komitmen untuk sembuh. komitmen tindakan untuk betul-betul menjalankan treatment. Kita harus rajin menghadapi penyakit ini. Semangat sembuhh!!!
  1. Hari pertama gunakan salep Scabimite ke seluruh tubuh. Oleskan hingga ke sela-sela jari jangan ada bagian yang terlewat. Ini seperti mandi salep karena itu aplikasikan sebelum tidur. Biarkan selama 8-12 jam lalu mandi bersih di pagi harinya. *scabimite ini hanya digunakan sekali dalam seminggu
  2. Di hari berikutnya mandi dengan air hangat usahakan suhunya lebih panas, yang bisa ditolerir tubuh tapi jangan menyiksa diri. Namun sebelum itu buat lulur sereh dengan menghaluskan 5-8 batang sereh. Aplikasikan lulur sereh tadi di seluruh tubuh ketika mandi dan ke bagian tubuh yang ruam dan gatal. Sereh merupakan bahan alami untuk membasmi kutu, dan air panas mampu membuka pori-pori kulit hingga kutu yang bersemayam di lapisan epidermis kulit bisa mati.
  3. Lanjutkan dengan mengoleskan Minyak Tawon ke seluruh tubuh sehabis mandi. Minyak tawon ini juga mengandung sereh sebagai bahan dasarnya. Mandilah 2 kali sehari minimal 3 hari berturut-turut akan terasa perbedaan. *Minyak Tawon ini bisa diperoleh di apotik
  4. Sediakan lilin dan sendok, panaskan sendok dengan lilin lalu tempelkan pada daerah yang ruam dan gatal selanjutnya taburi dengan bedak sulfur. bedak sulfur ini diracik sendiri dengan perbandingan bedak:sulfur 5:1. 1 takaran untuk sulfurnya. lakukan di pagi (2 jam setelah mandi), siang, dan malam hari. Lakukan di hari-hari berikutnya. *sulfur bubuk dapat diperoleh di apotik harganya cukup murah 5000an, untuk bedaknya gunakan bedak nonfarfume.
  5. Rendam semua pakaian, underwear, seprai, handuk dan bahan kain lainnya dengan air panas minimal 3 jam untuk memusnahkan si kutu. Bila tidak dilakukan kutu yang menempel di pakaian akan kembali menyerang kulit malang kita dan pada akhirnya akan terus berulang, scabiesnya tidak sembuh-sembuh. Jangan lupa menyetrika pakaian termasuk bagian dalam pakaian yang bersentuhan dengan kulit sebelum digunakan.
  6. LIngkungan tempat tinggal harus benar-benar bersih dan tidak pengap utamanya kamar tidur.
  7. Minyak tawon ini bisa diaplikasikan ke bagian tubuh yang gatal kapan saja, semakin sering semakin baik. Baunya cukup mengganggu tapi masih lebih baik dibanding bau sulfur.
  8. Lakukan kegiatan 2,3, dan 4 sampai seminggu penuh bila gatal dan ruam belum reda ulangi kegiatan dari tahap 1.
  9. Untuk bisa beristirahat dengan tenang di malam hari, saya konsumsi obat antihistamin CTM dosis 1×1 yang diresepkan dari RS kusta. Kata dokternya biar tidak bangun menggaruk tengah malam.
  10. Dalam 2 minggu insyaallah gatalnya reda bila rutin dan konsisten kerjakan treatment ini. Bila gatal dan ruam mereda kegiatan 4 bisa dihentikan. Untuk hasil yang lebih baik bisa menggunakan sabun mandi berbahan sulfur atau sereh.

 Sekarang kembali ke tingkat kekonsistenan kita untuk sembuh,, makanya saya gunakan kata “meredakan secepatnya”,, secepatnya ini tergantung  dengan secepat apa kemauan dan usaha kita dan secepat apa Allah beri kesembuhan.. Selalu ingat untuk berdoa dan SAYA JUGA BERDOA UNTUK KESEMBUHAN TEMAN-TEMAN
sumber: Pengalaman pribadi, dokter, dan hasil browsing